Dalam rangka merayakan "Ulang Tahun Pertama Mimoyoja" bulan Maret kemarin dan juga merayakan berhasilnya Mimoyoja meraih lebih dari 200 followers, aku bakal ceritain hal yang paling bermakna dalam hidupku, yaitu kasih sayang ibu, karena ibuku sayang banget sama aku dan juga keluarganya, ibuku selalu baik sama aku, selalu manjain anaknya, tidak pernah marah sama aku, sekalipun marah tidak pernah bikin aku sebel, karena beliau marah dalam artian positif, demi kebaikan aku.
Hal yang paling aku syukuri yaitu karena ibuku telah
melahirkanku, karena setelah melahirkan Caesar kakakku, tiba-tiba ibuku hamil
aku, padahal dokter sudah melarang untuk hamil lagi, dengan alasan rahim dan
perut yang belum kuat akibat operasi. Banyak tetangga dan saudara yang bilang lebih
baik digugurkan, tapi ibuku berpikir pasti anak ini punya hak untuk hidup dan
kalaupun bukan takdirnya untuk hidup maka bukan aku yang patut mengakhiri
hidupnya, jadi semuanya beliau serahkan pada yang di–Atas. Walaupun ibuku
berisiko kehilangan nyawa saat mengandung sampai melahirkanku, beliau tetap
menjalaninya dengan ikhlas, tidak pernah sedikitpun merasa berat walaupun sambil
mengerjakan pekerjaan rumah dan mengurus kakakku yang masih sangat kecil tanpa
bantuan (pasti berat banget ngebayanginnya). Akhirnya dengan segala kerepotan
dan ketakutan akibat lingkungan yang tidak mendukung kandungan ibuku, akupun
lahir dengan normal (tidak Caesar) bahkan ibuku tidak merasa susah saat
melahirkanku (padahal sesaat sebelum melahirkan aku berada dalam posisi
horizontal yang seharusnya vertikal kebawah). Saat ini aku sangat bersyukur, nggak
bisa aku bayangin jika ibuku bukan beliau, mungkin aku sudah digugurkan
(kebayang nggak sih bagaimana sedihnya jika kita nggak dikasi kesempatan buat ngerasain
hidup di dunia).
Dulu, saat menikahpun ibuku kurang bahagia, ibuku menikah dengan Ayahku yang berbeda usia 18 tahun,
jadi saat ayahku menikah sudah hampir masuk usia pensiun, setelah pensiun
ayahku bekerja wirausaha, Ibuku pula yang mengerjakan pekerjaan wirausaha itu (karena
ayahku sudah mulai sakit-sakitan, komplikasi dari diabetes, asma, darah tinggi,
dll), ibuku yang lebih sering bekerja, mulai dari ternak, sampai akhirnya saat
pindah ke kota Malang ibuku sendiri yang berjuang membuat kost-kostan dengan
modal yang hampir dibilang tidak ada. Sambil
mengurus Ayahku yang sakit-sakitan, ibuku bekerja mencari nafkah dan mengurus
rumah tangga. Dari banyak pengalaman yang ada, banyak istri yang meninggalkan
suaminya saat tidak bekerja lagi ataupun sakit, tapi ibuku tetap setia dan berbakti
pada suamidan mengasihani anak (karena ibu tahu
anak yang berasal dari broken home pasti
pelariannya menjadi anak yang nakal/pergaulannya buruk). Walaupun hidup Ibuku sendiri
susah, beliau tetap menjalaninya dengan ikhlas. Sampai akhirnya Ayahku
meninggal :( (± 4 tahun yang
lalu) ibuku masih mencari uang untuk anak-anaknya hingga sampai sekarang aku dan
kakakku masih bisa kuliah.
Mengingat betapa baiknya ibuku, padahal ibuku punya masa
lalu yang kelam, beliau tidak diinginkan oleh Ibunya Ibuku (nenekku : turunan Belanda)
menurutnya punya anak perempuan bisa mengurangi kecantikannya (Ibuku perempuan
sendiri dari 7 bersaudara), jadi ibuku diperlakukan seperti bukan anak bahkan
seperti pembantu, sering diusir dari rumah, dipukul pakai rotan, tidak diberi
makan, saudara-saudara ibuku sering dimanja, didongengi cerita belanda (saat
ibuku ikut mendengarkan di luar kamar langsung diusir). Betapa sedihnya
kehidupan kanak-kanak ibuku, namun dengan masa lalunya yang menyedihkan beliau
tidak ingin anak-anaknya merasakan kepahitan seperti yang ia rasakan, beliau
memanjakan anaknya, sehingga anaknya terlalu manja, bahkan sering marah jika
keinginannya tidak dipenuhi, tapi beliau selalu mudah memaafkan anaknya yang
nakal atau suka marah-marah, tetap sabar mengurus anaknya, menjadi ibu dan ayah
bagi anaknya, mencari nafkah, dan mengerjakan pekerjaan rumah tangga.
Hal yang sangat aku sedihkan yaitu ibuku kena tumor jinak
(miom) di rahimnya, selama ini beliau tidak berusaha mengobati atau mengoperasi
penyakitnya dengan alasan uangnya untuk kepentingan anak-anaknya dulu yang
masih kuliah, masih butuh uang dll. Saat ini aku masih belum bisa apa-apa untuk
membantu meringankan penyakit ibuku, hanya jamu yang ia buat sendiri untuk
meringankan penyakitnya.
Aku sayang Ibuku, bagiku tanpa Ibu aku bukan apa-apa, tidak seperti
sekarang ini. Aku tidak ingin menyesal jika nanti ibu sudak tidak ada, aku tidak ingin membebani
ibuku dengan minta macam-macam, selama ini aku membeli barangpun aku cari uang
sendiri tanpa meminta pada ibu, aku pikir ibu udah susah dengan kehidupannya
yang sibuk, mengurusi rumah, cari uang untuk biaya kuliah anak-anaknya, dll.
Masih banyak cerita duka dan pengorbanan Ibuku demi anaknya
yang tidak bisa aku ceritakan satu-satu di sini. Harapanku cuma satu, semoga ibuku
cepat sembuh dan selalu bahagia, nggak mikir kesusahan lagi. Amin
Buat kalian yang masih punya kesempatan bersama orang tua, jangan sia-siakan mereka, perjuangan mereka itu sangat besar, hanya untuk membesarkan dan melihat anaknya bahagia, walaupun kalian berpikir kalau kadang orang tua kalian jahat, padahal sebenernya dalam hati mereka itu sayang banget sama kalian, kalian mungkin baru sadar nanti kalau udah punya anak. Jadi, mulailah berbakti kepada orang tua sebelum ajal memisahkan dan bisa membuat kalian menyesa nantinya (jangan sampai ya)..
Dan untuk kalian yang udah ga punya orang tua (ayah/ibu) semoga diberi ketabahan juga dan semoga orang tua kalian diberi ketenangan selalu.. Amiin
Buat kalian yang masih punya kesempatan bersama orang tua, jangan sia-siakan mereka, perjuangan mereka itu sangat besar, hanya untuk membesarkan dan melihat anaknya bahagia, walaupun kalian berpikir kalau kadang orang tua kalian jahat, padahal sebenernya dalam hati mereka itu sayang banget sama kalian, kalian mungkin baru sadar nanti kalau udah punya anak. Jadi, mulailah berbakti kepada orang tua sebelum ajal memisahkan dan bisa membuat kalian menyesa nantinya (jangan sampai ya)..
Dan untuk kalian yang udah ga punya orang tua (ayah/ibu) semoga diberi ketabahan juga dan semoga orang tua kalian diberi ketenangan selalu.. Amiin
Oya, buat Raisa yang ngadain Giveaway, makasih ya kesempatannya, :) happy birthday and congratulation buat Mimoyoja yang juga uda dapet banyak banget followers (terakhir aku liat uda 255 followers), semoga Mimoyoja tambah jaya dengan postingan-postingan yang bagus tentang beauty cosmetic / beauty care-nya yang bermutu dan berguna buat orang yang lagi galau memilih produk.. Amiin. Soalnya aku suka banget liat blog yang me-review tentang produk kecantikan / tips trik merawat tubuh, ya kaya' blognya Mimoyoja ini :), keep bloggin' ya sista Raisa and sista Intan :)
Dan semoga aja aku bisa menang giveaway ini, soalnya hadiahnya menarik banget (aku belom pernah punya semuanya sih :p)
Berikut beberapa hadiahnya (masing-masing untuk 3 orang pemenang):
1 pcs Etude House Sweet Recipe Candy Stick (variannya random)
1 pcs Pixy Bold to Last Gel Eyeliner (black)
1 pcs Ovale Facial Mask - Pearl Powder Mask.
1 pcs Lipstick Sari Ayu Martha Tilaar (warna, seri random)
1 pcs Maybelline Baby Lips (variannya random)
dan juga sampel-sampel kosmetik/skincare Korea + surprise gifts
Menarik banget kan hadiahnya ;)
Buat kalian yang pingin ikutan juga, gampang kok, tinggal ikutin step-stepnya dan tulis juga hal yang paling bermakna dalam hidup kalian di blog kalian masing-masing, untuk lebih jelasnya silahkan klik link INI. :)
Oya, giveaway ini berlaku sampai 15 Juni 2013
Good Luck :D
Maaf ya sista Raisa, gambar hadiahnya aku cari sendiri, biar lebih menarik gitu.. :p
Goodluck with the giveaway <3 nicely written. Wanna try another luck? <3
ReplyDeleteYou are invited to join my giveaway to win one imported Korean Exquisite Fashion Watch in Turquoise on my blog :
http://www.cliche-au-lait.com/2013/05/my-first-international-giveaway.html
XOXO, <3
Thank you for your comment and your invitation dear.. :)
ReplyDeleteand I'd love to join your giveaway too.. check on your blog's comment.. :D